Ekonomi & Bisnis

Kios Bulog Hadir di Pasar Legi Solo

Ekonomi & Bisnis

03 September 2018 10:28 WIB

Kios Bulog di Pasar Legi, Solo. (solotrust-rum)

SOLO, solotrust.com - Perum Bulog membuka kios di pasar tradisional di Solo, tepatnya di Pasar Legi.
 
Kepala Perum Bulog Subdivre III Surakarta Titov Agus Sabelia menerangkan, pembukaan kios Bulog di Pasar Legi merupakan instruksi dari pusat. Tujuannya sebagai upaya mempermudah para pedagang pasar untuk mengakses komoditas pokok.
 
"Kios ini bukan sebagai penyalur namun menyediakan kebutuhan bagi pedagang sehingga bukan sebagai pesaing pedagang pasar," ujarnya, belum lama ini.
 
Adapun komoditas yang dijual meliputi beras, gula pasir, dan tepung terigu. Komoditas yang dijual ada yang dalam bentuk curah dan ada yang dikemas dengan merek khusus. Komoditas yang sudah dikemas yaitu gula pasir berlabel "Manis Kita" dan beras premium berlabel "Beras Kita."
 
Kios tersebut menyediakan komoditas untuk para pedagang dengan harga lebih murah. Contohnya, gula pasir "Manis Kita" dijual dengan harga beli sesuai Rumah Pangan Kita (RPK) Rp11.500 per kg dan harga eceran tertinggi (HET) Rp12.500 per kg. Sedangkan gula pasir curah, harga beli RPK Rp10.600 per kg dan HET Rp12.500 per kg. 
 
Beras saset "Beras Kita" kemasan 200 gram dipatok harga beli RPK Rp2.300 per kg dan harga jual Rp2.500 per kg. "Beras Kita" kemasan 5 kg, harga beli RPK Rp60.000 per kemasan dan HET Rp64.000 per kemasan. Tepung terigu dijual seharga Rp6.900 per kg.
 
Pihaknya mengaku, sejauh ini memang baru komoditas tertentu yang tersedia. Akan tetapi tidak menutup kemungkinan akan dilakukan penambahan komoditas bila ada instruksi dari pusat.
 
"Kalau untuk saat ini memang belum intensif bukanya karena beberapa barang masih harus ditambah stoknya," tandasnya. (Rum)

(way)