SOLO, solotrust.com – Berpuasa biasanya membuat bau mulut jadi kurang sedap. Ya, mulut yang tidak dimasuki makanan atau minuman selama beberapa waktu akan berpengaruh atas terjadinya hal ini.
Lantas bagaimana cara menjaga kesehatan gigi dan mulut selama berpuasa? Sikat gigi saat puasa bisa dilakukan sebelum tidur di waktu setelah berbuka dan setelah menyantap hidangan sahur. Keduanya bisa dilakukan pada saat di mana kamu boleh makan dan minum.
Jika tidak sikat gigi saat puasa, bakteri dan kotoran sisa makanan sahur dan berbuka bisa memecah enamel gigi dan menyebabkan rongga kecil tak terlihat. Lama kelamaan, sisa makanan akan berubah menjadi plak yang mengeras dan menjadi karang gigi.
Selain menyikat gigi, American Dental Association menyarankan perawatan sedikit lebih ekstra untuk menjaga kebersihan gigi saat puasa. Kamu bisa menambahnya dengan membersihkan gigi menggunakan benang gigi atau floss dan obat kumur. Yuk simak tipsnya sebagaimana dilansir dari Hello Sehat, Rabu (06/06/2018).
1. Raih semua bagian gigi dengan sikat
Pastikan menyikat semua bagian gigi. Menyikat gigi dibagi tiga bagian, yakni menyikat permukaan bagian dalam, permukaan luar dan permukaan gigi yang mengunyah.
2. Jangan langsung berkumur
Setelah menyikat gigi jangan langsung berkumur. Mengapa begitu? Berkumur pada dasarnya akan membersihkan dan mengurangi efek zat fluoride pada sisa pasta gigi, sehingga penggunaan pasta gigi jadi tidak maksimal hasilnya. Sebaiknya tunggu lima hingga sepuluh menit baru berkumur.
3. Gunakan benang gigi (dental floss)
Sambil menunggu efek kerja fluoride, bersihkan gigi menggunakan benang khusus yang mampu menghilangkan sisa makanan di sela-sela gigi. Kebanyakan fungsi sikat kurang bisa menjangkau ke sela-sela tertentu bagian gigi. Benang gigi bisa bermanfaat mengurangi risiko gigi infeksi, bau mulut dan menghilangkan plak di sepanjang garis gusi.
4. Gunakan obat kumur
Gunakan obat kumur yang mengandung fluoride untuk membantu mencegah kerusakan gigi. Pilih cairan obat kumur tidak mengandung alkohol. Kamu bisa menggunakannya setelah sahur guna mendapatkan aroma segar pada mulut.
(and)
