KLATEN, solotrust.com- Petugas gabungan mulai dari Satpol PP, Polisi dan TNI menggelar operasi pekat ke beberapa hotel kelas melati di kawasan wisata Candi Prambanan, Klaten. 15 pasangan tak resmi berhasil diamankan, namun ada salah satu pasangan mesum yang sempat melawan saat diamankan petugas.

Salah satu pasangan mesum sempat menolak saat petugas mengamankan dirinya, karena kedapatan sedang berduaan di dalam kamar. Petugas hanya meminta identitas resmi seperti KTP, namun pasangan ini malah meronta supaya bisa kabur, akhirnya petugas mengamankna pasangan tersebut.

Dalam operasi pekat  yang melibatkan petugas gabungan sengaja menyasar di sejumlah hotel di kawasan wisata Candi Prambanan, lantaran disinyalir banyak pasangan tak resmi kencan di hotel kelas melati tersebut.

Sementara itu petugas juga menyisir setiap Lorong dan beberapa kamar dan alhasil didapati sepasang mahasiswa juga sedang ngamar di kawasan tersebut.

Ke- 15 pasangan tak resmi yang berhasil diamankan selanjutnyadidata dan dibina supaya tidak mengulangi perbuatannya.

Berdasarkan perda nomor 12 tahun 2012 tentang pelacuran dan tindak asusila memang petugas gencar dalam operasi yang digelar di perbatasan provinsi Jawa Tengah dengan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)

“kita mengadakan penertiban pasangan tidak resmi di hotel wilayah Jogonalan, Prambanan dengan hasil didapat 15 pasang.” Tutur Sekertaris Satpol PP Klaten, Rabiman.

Selain itu petugas juga mengantisipasi maraknya prostitusi yang memperkerjakan anak di bawah umur, untuk menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK). Petugas akan terus gencar melakukan operasi gabungan ini terlebih mendekati bulan suci Ramadhan. (jaka)

(wd)