SOLO, solotrust.com – Jemaah haji dan umroh Indonesia dianjurkan untuk melakukan vaksinasi Meningitis Meningokokus (MM) sebelum bertolak ke Arab Saudi. Hal itu sebagai bentuk antisipasi mengingat Arab Saudi merupakan salah satu wilayah dengan penyebaran kasus MM yang tinggi.

Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Anung Sugihantono mengatakan, bakteri penyebab Meningitis jarang ditemukan di Indonesia. Sehingga vaksinasi menjadi langkah tepat untuk melindungi jemaah dari penyakit tersebut.

''Bakteri penyebab Meningitis Meningokokus jarang sekali ditemukan di Indonesia, maka orang Indonesia tidak memiliki kekebalan, sehingga rentan terinfeksi penyakit tersebut'', kata Anung, belum lama ini.

Vaksinasi MM dimaksudkan agar masyarakat terlindung dari infeksi penyakit Meningitis yang disebabkan oleh infeksi bakteri Nesseria meningitides yang menjalar pada selaput otak dan syaraf tulang belakang. Infeksi ini dapat merusak syaraf dan otak, sehingga seringkali berakibat fatal.

Bahkan, Pemerintah Arab Saudi mewajibkan vaksinasi Meningitis bagi siapa saja yang akan datang ke negaranya, dibuktikan dengan buku International Certificate of Vaccination (ICV) Meningitis Meningokokus yang menjadi salah satu syarat pengajuan visa, termasuk bagi jamaah haji dan umroh.

Kemenkes RI mengimbau masyarakat untuk mendapatkan pelayanan vaksinasi Meningitis Meningokokus di kantor kesehatan pelabuhan (KKP) dan rumah sakit yang telah ditunjuk oleh Menteri Kesehatan.

(way)