Hard News

Jelang Tes Seleksi, 425 Calon Perangkat Desa di Klaten Ikut Try Out

Jateng & DIY

22 April 2018 16:16 WIB

Ratusan calon perangkat desa di Klaten mengikuti try out. (solotrust-joko)

KLATEN, solotrust.com - Mendekati tes seleksi calon perangkat desa yang jatuh pada Minggu (29/4/2018) mendatang, ratusan orang di Klaten mengikuti  try out yang digelar oleh Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA Madani) Klaten mulai Sabtu (21/ 4/2018) hingga Selasa (24/4/2018).

Pembantu Ketua II Rektor STIA  Madani Klaten Suparto mengatakan, try out ini merupakan perwujudan dari visi kampus khususnya pada bidang pengabdian terhadap masyarakat. Para peserta nantinya bisa mendapatkan nilai lebih dan meraih hasil yang optimal pada ujian yang sesungguhnya.



“Kami ingin membekali para calon perangkat desa beberapa latihan. Misalnya, tes tertulis dan praktik komputer. Sebab, kompetisi bagi para calon perangkat desa ini sangat ketat. Di mana dari 7.000-an lebih pelamar, hanya ada sekitar 400-an kursi (lowongan) yang tersedia,” katanya kepada wartawan, Minggu (22/4/2018).

Dalam hal ini menurutnya, keterampilan komputer menjadi hal yang penting bagi para pelamar yang selama ini belum pernah menyentuh komputer. Tetapi bagi mereka yang sudah sering menggunakan komputer, hal itu tidak akan menjadi masalah.

“Selama proses try out di sini, kami paksa peserta untuk terus belajar dan berlatih komputer. Sehingga mereka menjadi terbiasa dengan komputer dan IT (informasi teknologi). Karena zamannya memang sudah beda,” kata dia.

Baca juga : Ratusan Calon Perangkat Desa di Klaten Ikuti Try Out

Koordinator try out STIA Madani Eko Wiratno mengaku, ada 425 peserta yang berasal dari 200 desa yang ada di Klaten. Kata dia, materi yang diberikan kepada peserta try out sesuai kisi-kisi yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten yakni, UUD 45 dan Pancasila, Bahasa Jawa, Bahasa Indonesia, pengetahuan umum dan pemasyarakatan, kepemimpinan serta simulasi komputer di antaranya, power point, microsoft word, dan excel.

"Nanti para peserta bisa lolos seleksi dan menjadi perangkat desa yang profesional," katanya.

Sementara itu, peserta try out asal Desa Barepan, Cawas, Klaten, Nugraha Waluya Jati mengatakan, mengikuti try out ini sebagai upaya persiapan dalam menghadapi ujian. Dia mengaku, saat mengikuti try out kesulitan dalam mengerjakan soal Bahasa Jawa.

“Saya melamar Kaur Keuangan Desa Barepan. Ya ini sebagai persiapan. Optimistis saja lolos seleksi," ujar Jati.

Pelaksanaan tes seleksi calon perangkat desa digelar serentak 26 kecamatan di Kabupaten Klaten. Dalam seleksi calon perangkat desa Pemkab Klaten menggandeng Universitas Widya Dharma (Unwidha) Klaten dan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta.

(way)