Hard News

Satu Tahun PSC Dirayakan Dengan Kegiatan Sosial

Jateng & DIY

16 April 2018 12:44 WIB

Komunitas Pejuang Sosial Community gelar kegiatan sosial

KARANGANYAR, solotrust.com- Menginjak satu tahun Komunitas Pejuang Sosial Community (PSC) ternyata tidak dirayakan layaknya sebuah pesta ulang tahun. Anniversary PSC diisi dengan sejumlah agenda kegiatan sosial, antara lain Gerakan Peduli Lansia yang diisi dengan memberikan bingkisan kepada lansia serta mendirikan Posyandu khusus Lansia. Selain itu PSC juga memberikan santunan kepada 30 anak yatim yang diambil dari 12 Kecamatan yang ada di Kabupaten Karanganyar. Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan Kapolres Karanganyar, Ketua DPRD, perwakilan dari Dandim Karanganyar dan Pemkab Karanganyar.




Koordinator PSC Marfuah Dwi Nuryanti mengatakan, selama satu tahun PSC sudah banyak kegiatan atau agenda sosial yang dilakukan. Tidak hanya memberikan bantuan, namun adapula kegiatan PSC yang bersifat non bantuan, seperti aksi memerangi narkoba bersama Kodim 0727 Karanganyar, Polres Karanganyar, pelajar dan Komunitas se- Karanganyar, agenda sumpah pemuda yang isi dengan acara sedekah buku. Bertepatan dengan Peringatan Hari Lansia yang diperingati setiap tanggal 29 Mei, PSC juga menyiapkan kegiatan bernuansa lansia, sebagai salah satu bagian agenda dari Gerakan Peduli Lansia.

“Bertepatan satu 1 tahun  PSC, ada beberapa agenda program ditahun 2018,  salah satunya Gerakan Peduli Lansia. Tahun ini PSC berupaya mewujudkan mimpi untuk menganggas terbentuknya Kampung Lansia.” Tutur Marfuah

Marfuah menambahkan, saat ini sudah ada target Kampung Lansia, yaitu di wilayah Kecamatan Jumantono. Salah satu pertimbanganya adalah jumlah lansia dan kondisi mereka yang mayoritas ditinggal anaknya merantau keluar kota.

“Di situ nanti akan ada Posyandu Lansia, kemudian ada pula kegiatan menunjang lainnya seperti senam kesehatan lansia di samping perhatian dalam bentuk lainnya. Tentu saja untuk mewujudkan mimpi itu, PSC tidak bisa berjalan sendiri butuh dukungan dari semua pihak mulai dari Pemkab, DPRD, Polres dan Kodim 0727 Karanganyar, serta semua pihak termasuk saudara kami semua komunitas untuk mewujudkan Karanganyar Kota Ramah Lansia.” Jelasnya.

PSC melihat perhatian pemerintah pemkab karanganyar terhadap keberadaan Lansia ini sudah cukup bagus. Ini terbukti diraihnya penghargaan Menteri Sosial Republik Indonesia atas kepedulian Pemkab Karanganyar kepada lansia. PSC mengapresiasi penuh dan berharap tidak berhenti pada sebuah penghargaan atau predikat, namun bisa menjadi agenda program pemkab.

“Sebuah hal yang wajar, di tengah prestasi yang ada masih ada sejumlah lansia yang luput dari perhatian pemerintah. Disinilah PSC melalui Gerakan Peduli Lansia berharap bisa berjalan bersama saling membantu memberikan perhatian terhadap lansia.” Ungkap Koordinator PSC.

PSC sendiri sebelum agenda Gerakan Peduli Lansia sudah rutin melakukan agenda kegiatan sosial dengan sasaran lansia. Dengan adanya program Gerakan Peduli Lansia diharapkan bisa menyasar ke lansia yang banyak lagi. Tahun 2018 PSC sudah mengawalinya dengan sejumlah agenda kegiatan lansia, terakhir kegiatan penyuluhan Kesehatan dan memberikan bantuan kepada 100 Lansia di Pendopo rumah dinas Bupati Karanganyar.

Kegiatan sosial dengan target Lansia ini bukan sesuatu yang baru lagi di PSC.

“Sengaja program ini diangkat oleh PSC dengan mengharapkan kepedulian terhadap lansia itu bisa meluas lagi bisa menyebar keseluruh penjuru karanganyar. Namanya juga gerakan jadi kami berharap tidak hanya PSC namun semua lapisan elemen masyarakat, termasuk rekan rekan komunitas lain bisa tergerak hati nuraninya untuk bersama sama peduli dengan lansia.” Pungkasnya.

PSC sendiri dalam aksinya juga sering menggandeng banyak komunitas seperiti CINKA, KORS, SEKAR, CAKRA  dan masih banyak lagi kemudian masih adalagi komunitas otomotif dan Duta wisata Putera Puteri Lawu Karanganyar.

(wd)