SOLO, solotrust.com- Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memberikan pengarahan kepada 1.500 prajurit TNI di wilayah Solo Raya di markas Grup 2 Kopassus, Kanjang Menjangan, Kartosuro.
Panglima TNI menekankan mulai adanya perubahan tren dimana dunia sudah masuk ke ranah digitalisasi. Bagi panglima ada sisi positif dan negatif dalam tren tersebut. Selain itu Marsekal Hadi juga mengingatkan adanya tiga ancaman yang berpotensi berkembang, yaitu ancaman siber, ancaman biologi dan ancaman kesenjangan sosial. Panglima TNI menilai militer punya peran penting untuk meredam segala ancaman tersebut.
“Selama ini TNI sudah baik dalam sisi soliditas, sistem komando, peralatan, hingga kesigapan prajurit. Tentu hal ini bisa jadi senjata melawan kejahatan tersebut. Maka, hal yang harus dilakukan para prajurit saat ini adalah membuka mata dan menajamkan kemampuan analis dalam merespon segala ancaman yang datang," tutur Panglima TNI.
Terkait tahun politik, Panglima menginstruksikan agar prajurit TNI tetap netral dan menjaga situasi sekitar tetap aman. "Kita ingin pelaksanaan Pilkada hingga Pilpres berjalan aman dan nyaman bagi semua masyarakat," ujar Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
(wd)
