BOYOLALI, solotrust.com – Pertamina bakal memenuhi kebutuhan gas di masyarakat menyusul kelangkaan elpiji 3 kg yang terjadi di hampir wilayah Solo Raya. Pertamina menawarkan solusi dengan mengelar operasi pasar.

Direktur Pemasaran PT Pertamina Muhammad Iskandar mengungkapkan, adanya informasi mengenai kelangkaan elpiji 3 kg di masyarakat membuat pihaknya akan mengelar operasi pasar. Operasi pasar dipilih agar kelangkaan cepat teratasi dan tidak salah sasaran.

“Ketika ada berita (elpiji) kurang, kita akan lakukan operasi pasar, itu nomor satu (pilihannya). Kita akan segera operasi pasar agar segera cepat teratasi,” kata Iskandar, Senin (14/8/2017).

Pasalnya gas elpiji 3 kg saat ini masih mendapatkan subsidi dari pemerintah sehingga pihaknya harus selektif. Nantinya di tahun 2018, subsidi akan langsung diberikan kepada masyarakat tidak mampu. Penerima subsidi gas elpiji akan dibekali kartu khusus untuk pembeliannya.

“Ini kan sebetulnya apapun kebutuhan masyarakat harus kita penuhi, cuma kan tidak bisa ngawur (sembarangan) karena ini barang subsidi, sehingga selektif,” tutur Iskandar.

Kelangkaan gas elpiji membuat masyarakat resah, sejumlah pangkalan mengaku jatah elpiji 3 kg dibatasi. Pembatasan ini membuat gas elpiji 3 kg menjadi langka.

Penulis : Aritri Cahyaningsih
Editor : Wahyu Setiawan