Hard News

Musim Hujan Mulai Tiba, Pemkot Kebut Finishing Pasar Darurat

Jateng & DIY

21 November 2018 15:06 WIB

Kios darurat pedagang Pasar Legi di Jalan Sabang, Rabu (21/11/2018) pagi.

SOLO, solotrust.com - Pemkot Surakarta mengebut pembangunan ratusan pasar darurat Pasar Legi. Pasar darurat berupa kios yang ada di Jalan Sabang, Banjarsari hampir seluruhnya selesai.

Bangunan kios darurat itu kini telah diplester atau di cor dengan semen lantainya guna memberikan kesan nyaman, bersih, rapih dan tidak bergenang air saat dipakai berjualan. Pantauan solotrust.com kini kios darurat berbahan dasar triplek itu sebagian besar telah dilengkapi dengan atap, pintu, jendela hingga gembok sudah terpasang.



"Kami berupaya penuh agar saat masuk musim hujan pedagang sudah bisa menempati," Kepala Dinas Perdagangan Kota Surakarta, Subagiyo kepada wartawan, Rabu (21/11/2018)

Dari sedikitnya 123 kios darurat, hanya tinggal beberapa kios yang menunggu dituntaskan pengerjaannya. Sedang lokasi pasar darurat lain semisal di ruas Jalan Monumen, pengerjaan penataan pedestrian yang diperlebar untuk berjualan juga telah rampung dan nantinya akan didirikan tenda-tenda, maupun payung-payung untuk pedagang los Pasar Legi. Bahkan, pedagang sudah mulai bisa menempati lahan tersebut untuk berjualan.

"Pokoknya semua kelengkapan disiapkan agar saat digunakan tidak ada lagi kendala," ujar dia.

Sedangkan untuk Hanggar darurat di pelataran pasar, material dari besi dan aluminium telah seluruhnya berdiri. Meski demikian, Pemkot masih menyisakan pengerjaan berupa tanggul dan talang air melingkari bangunan hanggar itu agar saat musim hujan tidak bergenang air.

"Kita buat tanggul di sekeliling agar saat musim hujan tidak ada kendala," katanya.

Sementara itu, Lurah Pasar Legi, Marsono menambahkan, pengerjaan konstruksi tahap finishing sampai saat ini terus dioptimalkan baik hanggar darurat maupun kios darurat.

"Nanti sebelum penempatan akan ada rapat bersama pedagang," ujarnya. (adr)

(wd)